UNAS part 2 (lanjutan post sebelumnya)
UNAS..
di post sebelumnya aku udah bahas tentang sistem unas tahun 2013 yang super ribet, dan penuh ke hoax-an, sudah cerita tentang pelajaran apa aja yang di unaskan. oh iyaaa ahaaa! aku baru bisa mengingat setelah minum air putih yang berwarna, hmmm nikmaaattt (ngapain sih giskaa)..
pawang ruangan ya yang ceritanya kepotong kemarin. iya pawang ruangan. selama 4hari menjalankan apa kemarin itu, tugas akhir tahunan sebagai seorang senior, kebetulan pawang ruangan ku itu enak2, yaiyalah mana berani mereka macem-macem. dan dimeja berlapis mereka selalu tersedia sajian kerajaan dari setiap ruangan. sejatinya, kerajaan tidak mengutus para pangeran-putri(siswa/i) untuk melakukan hal seperti itu. yaaa dikarenakan didalam habitat(ruangan)ku ada beberapa anak yang mempelopori daaannn setiap deret bangku diutus secara bergiliran untuk membawakan sarapan pengisi perut untuk pawang habitat. yaaaa yaudah.
deretku bagian hari ketiga saat ujian matimatika..u. dikarenakan selasanya ada ghea yang nyeletuk kalo angga rabu ulang tahun dan semakin tua juga diaaa, keriput dimana-mana, ish tak tega pula aku menatapnya, wuasek. akhirnya deretpun sepakat untuk angga yang kebagian bawa sarapan dan evan si idung besar berbadan tiang benderaa yang sedikit berisi layaknya tiang listrik (apasih) yang bawa koran, dan si anak gaul febrian yang kebagian bawa minum. namun fakta yang terjadi adalah rencana berbanding terbalik, hmmm kenapa yaa? hayo kenapa, ayo tebak. gatau yaaaa, aahhhh kalian gapeka sihhhh (giska ngapain nak). sebenrnya lancar sih mereka bawa sesuai yang kita perintahkan, asek. cumaaa febrian lupa bawa minum. dan yaudah, kalo keseretan pas makan suruh turun kebawah dan ngambil minum dari kamar mandi, kantin tutup sodara.
lucunya juga di hari rabu itu saat matimatika pun pawang diruanganku pertama kali masuk habitat itu bilang gini 'kita sepakat jujur, untuk tidak jujur ya' what the...? mau jadi generasi macam apa coba kita ini, hah? kita diajarkan untuk tidak jujur, kita sudah ternoda dengan kata-kata itu, harusnya kita malu pada negara kita yang alangkah konyolnya. sejak dini diajarkan kebohongan, gimana tua nya? duduk santai dan menikmati gaji buta? huh enak aja kita dikasih perjanjian macam tuh, kita murid baik sob sorry aja. akhirnya aku memustukan, halah memutuskan untuk tidak menolak perjanjian itu. eits, aku tidak ikut mengiyakan namun aku juga tidak menolak, itu namanya rejeeee? hayo reje apa hayooo. REJEKI HEH REJEKI. NGONO AE DIPIKIR! gunakan otak kalian untuk memikirkan hal-hal yang penting lah, misalnya bagaimana membuat orang yang kita tunggu melihat kita *apsih, iklan barusan*
yaaak, jahanamnya soal matimatika ini sungguh terlalu dan sungguh teganya dirimu teganya teganya teganyaaaa aa aa aa, bayangkan saat h-7 kalian belajar matimatika untuk bisa saat ujian, bahkan h-1 kita belajar sampe malem untuk maksimal. dan pagi hari saat fajar menyinari bumi, kalian keluar rumah dan berteriak 'aku siap, aku siap, aku siap, aku siap, hai patrick apa kabarmu' lalu saat duduk dengan manis semanis senyumanmu *wuasek* mengerjakan satu dua nomer, nomer tengah mulai kalut, nomer akhir amit-amit. seketika rumus yang sudah kita siapkan dengan mateng, belum gosong tapi, itu tiba-tiba terbang dari pikiran.
itu sama aja kayak, kamu udah berusaha mati-matian nunggu seseorang selama 17bulan, kamu selalu berusaha ada buat dia, kamu selalu membantu nyari apa yang dia butuhkan untuk kuliahnya, kamu yang udah ignore semua anak untuk fokus dan fokus sama dia, tapi nyatanya kamu tau ternyata dia nunggu orang lain, dan selama penantiannya itu dia menyamankan diri dengan seseorang tapi bukan kamu, nah! sama kan kayak kondisi hilangnya rumus matimatika dari otak? sama! udah dianggep sama ajalah sob~
oke. terimakasih untuk evan, fafan, angga dan ghea yang udah bantuin kerjain matimatika ku. terutama evan yaaaa, duh berapa nomer gangerti lah yang dikerjain diaaa, love deh sama evaaannnn. angga duduk depanku, dan yak posisi duduk ujianku itu paling belakang sendiri, mantep kan. kalo sama angga ini tukeran soal, aku bisa ngerjain apa, dia bisa ngerjain apa.
udahlah gausah munafik, ya gak, sebelajar-belajarnya kamu, pasti kamu tanya sedikit ketemenmu, cuma sedikit, intinya judulnya title nya itu TANYA.
itu aja sih postingan tentang ini, selebihnya nyusul deh. byeeee *kecup*
di post sebelumnya aku udah bahas tentang sistem unas tahun 2013 yang super ribet, dan penuh ke hoax-an, sudah cerita tentang pelajaran apa aja yang di unaskan. oh iyaaa ahaaa! aku baru bisa mengingat setelah minum air putih yang berwarna, hmmm nikmaaattt (ngapain sih giskaa)..
pawang ruangan ya yang ceritanya kepotong kemarin. iya pawang ruangan. selama 4hari menjalankan apa kemarin itu, tugas akhir tahunan sebagai seorang senior, kebetulan pawang ruangan ku itu enak2, yaiyalah mana berani mereka macem-macem. dan dimeja berlapis mereka selalu tersedia sajian kerajaan dari setiap ruangan. sejatinya, kerajaan tidak mengutus para pangeran-putri(siswa/i) untuk melakukan hal seperti itu. yaaa dikarenakan didalam habitat(ruangan)ku ada beberapa anak yang mempelopori daaannn setiap deret bangku diutus secara bergiliran untuk membawakan sarapan pengisi perut untuk pawang habitat. yaaaa yaudah.
deretku bagian hari ketiga saat ujian matimatika..u. dikarenakan selasanya ada ghea yang nyeletuk kalo angga rabu ulang tahun dan semakin tua juga diaaa, keriput dimana-mana, ish tak tega pula aku menatapnya, wuasek. akhirnya deretpun sepakat untuk angga yang kebagian bawa sarapan dan evan si idung besar berbadan tiang benderaa yang sedikit berisi layaknya tiang listrik (apasih) yang bawa koran, dan si anak gaul febrian yang kebagian bawa minum. namun fakta yang terjadi adalah rencana berbanding terbalik, hmmm kenapa yaa? hayo kenapa, ayo tebak. gatau yaaaa, aahhhh kalian gapeka sihhhh (giska ngapain nak). sebenrnya lancar sih mereka bawa sesuai yang kita perintahkan, asek. cumaaa febrian lupa bawa minum. dan yaudah, kalo keseretan pas makan suruh turun kebawah dan ngambil minum dari kamar mandi, kantin tutup sodara.
lucunya juga di hari rabu itu saat matimatika pun pawang diruanganku pertama kali masuk habitat itu bilang gini 'kita sepakat jujur, untuk tidak jujur ya' what the...? mau jadi generasi macam apa coba kita ini, hah? kita diajarkan untuk tidak jujur, kita sudah ternoda dengan kata-kata itu, harusnya kita malu pada negara kita yang alangkah konyolnya. sejak dini diajarkan kebohongan, gimana tua nya? duduk santai dan menikmati gaji buta? huh enak aja kita dikasih perjanjian macam tuh, kita murid baik sob sorry aja. akhirnya aku memustukan, halah memutuskan untuk tidak menolak perjanjian itu. eits, aku tidak ikut mengiyakan namun aku juga tidak menolak, itu namanya rejeeee? hayo reje apa hayooo. REJEKI HEH REJEKI. NGONO AE DIPIKIR! gunakan otak kalian untuk memikirkan hal-hal yang penting lah, misalnya bagaimana membuat orang yang kita tunggu melihat kita *apsih, iklan barusan*
yaaak, jahanamnya soal matimatika ini sungguh terlalu dan sungguh teganya dirimu teganya teganya teganyaaaa aa aa aa, bayangkan saat h-7 kalian belajar matimatika untuk bisa saat ujian, bahkan h-1 kita belajar sampe malem untuk maksimal. dan pagi hari saat fajar menyinari bumi, kalian keluar rumah dan berteriak 'aku siap, aku siap, aku siap, aku siap, hai patrick apa kabarmu' lalu saat duduk dengan manis semanis senyumanmu *wuasek* mengerjakan satu dua nomer, nomer tengah mulai kalut, nomer akhir amit-amit. seketika rumus yang sudah kita siapkan dengan mateng, belum gosong tapi, itu tiba-tiba terbang dari pikiran.
itu sama aja kayak, kamu udah berusaha mati-matian nunggu seseorang selama 17bulan, kamu selalu berusaha ada buat dia, kamu selalu membantu nyari apa yang dia butuhkan untuk kuliahnya, kamu yang udah ignore semua anak untuk fokus dan fokus sama dia, tapi nyatanya kamu tau ternyata dia nunggu orang lain, dan selama penantiannya itu dia menyamankan diri dengan seseorang tapi bukan kamu, nah! sama kan kayak kondisi hilangnya rumus matimatika dari otak? sama! udah dianggep sama ajalah sob~
oke. terimakasih untuk evan, fafan, angga dan ghea yang udah bantuin kerjain matimatika ku. terutama evan yaaaa, duh berapa nomer gangerti lah yang dikerjain diaaa, love deh sama evaaannnn. angga duduk depanku, dan yak posisi duduk ujianku itu paling belakang sendiri, mantep kan. kalo sama angga ini tukeran soal, aku bisa ngerjain apa, dia bisa ngerjain apa.
udahlah gausah munafik, ya gak, sebelajar-belajarnya kamu, pasti kamu tanya sedikit ketemenmu, cuma sedikit, intinya judulnya title nya itu TANYA.
itu aja sih postingan tentang ini, selebihnya nyusul deh. byeeee *kecup*
Comments
Post a Comment